Selasa, 20 Oktober 2020


 
Hari ini saya pulang sekolah dan sampai di rumah lewat pukul 10 malam karena harus menyiapkan tugas akhir PembaTIK level 4 salah satunya membuat vlog. Kenapa harus di sekolah? Saat ini saya hanya bisa konsentrasi dan fokus menyelesaikan tugas pembuatan vlog di sekolah. Sebab kalau di rumah, dua orang putri bidadari kecil saya tidak bisa membiarkan ayahnya konsentrasi bekerja. Ada saja hal yang dilakukan yang membuat saya tidak fokus bekerja. Putri saya yang pertama berusia 6 tahun dan yang kedua berumur 2 tahun, jadi mereka sedang butuh perhatian sekali dari saya selaku ayahnya. Alasan yang kedua, sebagian besar aset pada vlog saya ini diambil di sekolah. Hal ini sesuai dengan narasi yang sudah disusun.
 
Balik lagi ke pagi harinya, saya beberapa hari terakhir sudah wanti-wanti kepada istri bahwa saya akan sibuk sekali menjelang deadline tugas Rabu, 21 Oktober 2020. Yang biasanya berangkat pagi ke sekolah dan pulang menjelang zuhur atau paling lambat setelah shalat zuhur. Namun karena harus menyelesaikan tugas, beberapa hari ini saya bisa pulang sore bahkan sampai malam. Alhamdulillah istri saya merespon baik, walaupun agak berat mengurus sendiri 2 orang anak dan kesibukannya juga ke sekolah dan mengajar les. Di pagi hari setelah menyelesaikan berbagai aktivitas rutin dan persiapan berangkat sekolah, saya harus berbagi tugas dengan istri untuk mengurus anak. Walaupun baru dua orang anak, tapi ada saja ulahnya di pagi hari yang penuh drama.

Sekitar pukul 07.30 WIB saya berangkat ke sekolah menggunakan sepeda motor. Sekolah saya berjarak kurang lebih 5 km dari rumah. Sesampai di sekolah saya langsung menuju labor komputer tempat saya biasa beraktifitas. Rencana saya yang pertama memberi tugas kepada siswa terlebih dahulu, karena saya mengajar pada hari ini. Setelah itu saya mengambil beberapa aset ketika sedang mengajar di labor. Sebagai informasi, selama pandemi Covid-19 ini, kami guru di SMAN 3 Sumatera Barat harus mengajar di sekolah. Labor komputer merupakan pusat kegiatan guru untuk mengajar daring. Sekitar 10 menit saya berada di labor, listrik di sekolah saya padam. Langsung terbayang kegiatan mengambil aset akan mulur beberapa saat, karena skrip dari vlog saya ada di dalam laptop. Laptop tentu butuh suplai listrik untuk dapat terus menyala. Benar saja ketika saya buka laptop untuk memberi penugasan kepada siswa secara daring, baterai laptop sudah berkurang dan laptop terpaksa saya tutup.

Kemudian saya menunggu listrik kembali menyala sambil bercerita dengan guru-guru lainnya. Ketika bercerita baru pula saya sadari, hari ini ternyata batas terakhir pengumpulan kisi-kisi soal untuk Penilaian Akhir Semester 1 TP 2020/2021. Untunglah data kisi-kisi soal untuk beberapa tahun ada di laptop saya, berarti saya tinggal mengkombinasikan dan bisa dikumpul hari itu juga. Untuk mengambil dan mengirim kisi-kisi soal ternyata laptop saya masih sanggup bertahan.

Saya masih berharap listrik segera menyala, karena kalau sampai listrik padam seharian, tugas vlog saya tentu tidak akan selesai. Maklumlah walaupun sekolah kami di ibukota kabupaten, tetapi lokasi persisnya tidak di pusat kabupaten. Penduduk di sini menyebutnya dengan Pintu Rimbo (Pintu Rimba), karena memang berada di daerah yang masih banyak rimba dan perkebunan warga. Sehingga kami masih merasakan pemadaman listrik, walaupun tidak sering. Berjam-jam saya menunggu, namun listrik tidak kunjung hidup. Menjelang pukul 12.00 WIB, saya putuskan untuk pulang ke rumah berharap listrik di rumah tidak padam. Sesampai di rumah saya cek, Alhamdulillah listrik hidup dan saya langsung mengisi daya laptop dan juga HP. Kemudian saya shalat zuhur dan makan siang sembari istirahat sebentar.

Sekitar pukul 13.30 WIB saya kembali berangkat ke sekolah untuk melanjutkan rencana saya pagi tadi. Saya kembali ke sekolah masih dengan berpakaian seragam dinas. Sampai di sekolah yang saya cek pertama adalah listrik dan Alhamdulillah listrik juga sudah hidup kembali, berarti saya bisa melanjutkan rencana pengambilan aset dan mengedit video. Untuk kali ini saya bekerja di salah satu ruangan kelas. Karena semua ruangan kelas saat ini dalam keadaan kosong, jadi sayapun bisa fokus bekerja dan bisa merekam dengan baik tanpa gangguan. Pertama saya melihat skrip kembali dan membuat beberapa perubahan sehingga skrip ini menjadi lebih baik sesuai dengan skenario vlog. Kemudian saya mulai mengambil beberapa video dan audio sebagai aset di vlog saya. Menjelang shalat ashar saya menyelesaikan pengambilan aset yang dibutuhkan dan cuacapun berangsur mendung. Setelah shalat ashar, cuacapun hujan dan saya tertahan di sekolah. Untungnya, di sekolah saya ditemani satpam dan pembina asrama putra, jadi sayapun tidak merasa bingung.

Tanpa berpikir panjang saya kembali membuka laptop untuk melanjutkan pembuatan vlog. Kali ini saya pindah ke ruangan kantor atas, karena lokasi ruangan kelas cukup jauh juga dan suasananya tidak memungkinkan lagi untuk bekerja sendiri di sana. Saya melanjutkan proses editing video dengan kemampuan yang saya miliki. Untuk pembuatan video pada tugas akhir PembaTIK ini tentu saya harus memperhatikan aspek-aspek yang dituntut dalam penilaian. Aspek yang dituntut pada penilaian vlog adalah kualitas teknis, presenter, informasi, inovasi dan leadership. Kemudian saya juga harus memperhatikan kiat-kiat agar vlog menarik sesuai dengan materi pembuatan vlog yang sudah disampaikan kepada kami pada saat coaching. Materi-materi tentang vlog juga sudah banyak dibahas dalam webinar dan sosialisasi tatap maya.

Waktu terus berjalan, proses editing juga terus saya kebut. Selain proses editing, saya juga harus menyelesaikan beberapa tugas kuis di modul PembaTIK yang belum sempat dikerjakan. Saya hanya berhenti untuk shalat maghrib dan isya, untuk makan malam terpaksa saya ganti dengan beberapa potong roti yang saya beli sore tadi. Setelah maghrib kepala sekolah saya kebetulan hadir ke sekolah untuk melihat proses pemasangan jaringan internet yang baru oleh teknisi internet. Sebagai informasi juga, sekolah kami tidak memiliki jaringan internet sekitar 4 bulan terakhir karena kendala teknis. Beliau juga memberi motivasi dan dukungan untuk saya dalam menyelesaikan tugas ini, terutama mengingatkan untuk menjaga kondisi fisik, jangan terlalu memaksakan diri. Menjelang pukul 21.00 WIB tugas vlog saya akhirnya rampung juga. Saya memperhatikan sekali lagi dengan seksama detil setiap video sebelum diproduksi. Setelah semuanya menurut saya sudah oke, saya mengunggah vlog saya ke akun Youtube.

Sekitar pukul 22.00 WIB atau jam 10 malam barulah semua tugas yang saya rencanakan selesai. Alhamdulillah, lega sekali rasanya sudah menyelesaikan semua tugas tersebut. Walaupun secara target ada beberapa agenda yang melewati batas waktu yang sudah direncanakan dalam RTL. RTL tersebut dirancang sesuai dengan arahan para tutor pada kegiatan coaching. Walaupun demikian saya tetap merasa bangga sudah sampai ke tahap ini, Level 4 Berbagi. Di sini saya banyak sekali mendapat ilmu dan pengalaman yang tidak didapatkan dari sekolah atau pelatihan-pelatihan lainnya. Terima kasih Pusdatin, terima kasih Rumah Belajar.

2 komentar:

  1. Panjang cerito rud. banyak alang rintang rudi dalam membuat vlog. mas baco dari awal sampai akhir tanpa ada yang terlewat. lah 2 orang bidadari se rudi. selamat selamat. yo mas lamo bana indak update info. jadi banyak tertinggal. semoga lulus ke tahap selanjutnya rud

    BalasHapus

Soal-Soal

Total Tayangan Halaman

Blog Archive

Subscribe Me

Popular Posts